Sabtu, 22 Oktober 2016

Makam Penyerang Polisi di Tangerang Tanpa Nisan dan Nama


Gundukan tanah di TPU Sodong, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang itu masihlah berwarna merah. Tidak ada rerumputan atau tanaman lain yang menghiasi.

Cuma ada dua potong bambu yang menandai makam itu. Tanpa ada nama, tanggal lahir serta wafat.

Tersebut keadaan makam Sultan Aziansyah, pelaku penyerangan tiga anggota Polres Metro Tangerang, Kamis 20 Oktober 2016.

Tidak jauh dari makam Sultan, ada peti cokelat yang disangka peti jenazah Sultan waktu dibawa dari rumah sakit ke pemakaman.

Pria 22 th. itu dimakamkan Jumat (21/10/2016). Jam 03. 00 WIB, pemakaman itu dilangsungkan.

Salah seseorang warga yang tinggal tidak jauh di tempat pemakaman, Mang Ri'an menyampaikan banyak mobil yang mendatangi TPU itu. " Iya ada yang dimakamin, namun bukanlah orang sini, " kata dia.

Ri'an mengakui lihat beberapa orang yang sebagian besar lelaki menggotong satu peti mati kayu ke satu liang kubur di pojok pemakaman. Dia tak pernah lihat beberapa orang itu terlebih dulu.

 " Orang jauh, soalnya gunakan peti, " tutur Ri'an.

Disamping itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Iriawan menyampaikan jenazah Sultan sudah dibawa oleh keluarga untuk selekasnya dimakamkan pada Kamis malam. Menurutnya, dari pernyataan keluarga, jenazah Sultan bakal dimakamkan dekat rumah keluarga.

 " Ya, jenazahnya telah dibawa serta dimakamkan, beritanya di sekitaran rumah saja, " tutur pria yang akrab disapa Iwan itu.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar